Senin, 16 Januari 2012

Kerajaan dengan Masa Pemerintahan Paling Lama



Sepanjang sejarah, banyak kerajaan yang jatuh dan bangun. Namun dapat
terlihat dari sejarah pula kerajaan yang paling bertahan lama. Kerajaan
apa saja itu ??

10. Kerajaan Portugis:
Kerajaan Portugis terkenal karena memiliki angkatan laut terkuat
sepanjang sejarah. Namun angkatan daratnya kurang dikenal sampai tahun
1999. Kerajaan ini bertahan selama 584 tahun dan merupakan kerajaan
global yang menguasai 4 benua. Berdiri pada tahun 1415 saat Portugis
menguasai Cueta, kota Islam di Afrika Utara. Ekspansi berlanjut ke
Afrika, India, Asia, dan hingga ke Amerika. Setelah Perang Dunia II
sampai 1999, Portugal menyerah kepada Cina. Kerajaan Portugis banyak
dapat menguasai wilayah karena memiliki senjata yang luar biasa.
Angkatan lautnya yang kuat memungkinkan mereka bertukar gula, budak, dan
emas dari laut. Kerajaan Portugis runtuh karena beberapa faktor seperti
tekanan internasional dan ekonomi.

9. Kerajaan Ottoman:
Kekuatan Kerajaan Ottoman mencakup 3 benua dengan budaya, agama, dan
bahasa yang berbeda-beda. Kerajaan ini bertahan selama 623 tahun, dari
1299 sampai 1922. Kerajaan Ottoman dimulai dari wilayah kecil Turki
setelah lemahnya Kerajaan Byzantium. Kerajaan ini menguasai
Konstantinopel tahun 1453 dan memperluas wilayah hingga Eropa dan Afrika
Utara. Perang Saudara pada awal 1900-an yang diikuti Perang Dunia I
menandai runtuhnya kerajaan ini. Inflasi, pengangguran, dan kompetisi
adalah faktor kunci runtuhnya Kerajaan Ottoman.

8. Kerajaan Khmer:
Kerajaan Khmer yang beribukota di Angkor (sekarang Angkor Wat) merupakan
salah satu monumen religius terbesar di dunia. Kerajaan Khmer berdiri
pada tahun 802 saat Jayavarman II mendeklarasikan dirinya sebagai raja
wilayah Kamboja. Pada tahun 1432 kerajaan ini terpecah. Banyak teori
yang menjelaskan penyebab runtuhnya kerajaan ini. Beberapa di antaranya
ialah hilangnya tenaga kerja, degenerasi sistem manajemen air, dan yang
terpenting adalah hasil panen yang lemah. Pendapat lain mengatakan
Kerajaan Sukhothai menduduki Angkor pada tahun 1400-an.

7. Kerajaan Ethiopia:
Kerajaan ini berdiri pada tahun 1270 ketika Dinasti Solomonid
menjatuhkan Dinasti Zagwe dan mendeklarasikan Raja Solomon sebagai raja
bagi penduduk Habesha. Dari sana, dinasti tersebut menjadi kerajaan yang
menguasai Ethiopia. Mendekati tahun 1895, Italia menyatakan perang
terhadap Kerjaan Ethiopia. Tahun 1935, Benito Mussolini memimpin tentara
Italia untuk menyerang Ethiopia selama 7 bulan dan akhirnya Italia
mengumumkan kemenangannya. Tahun 1936-1941, Italia menguasai wilayah
ini.

6. Kerajaan Kanem:
Kerajaan Kanem berdiri sekitar tahun 700 dan bertahan hingga 1376.
Kerajaan ini terletak ini wilayah yang sekarang disebut Chad, Libya, dan
sebagian Niger. Penduduk Zaghawa pertama kali menyatakan ibukota pada
tahun 700 di kota N'jimi. Kerajaan ini terbagi menjadi 2 dinasti: Duguwa
dan Sayfawa yang membawa agama Islam ke dalam kerajaan ini. Bulala
menduduki N'jimi dan akhirnya mengambil alih Kerajaan Kanem.

5. Kerajaan Romawi Suci:
Kerajaan Romawi Suci merupakan pecahan dari Kerajaan Romawi Barat dengan
titah langsung dari Gereja Katolik Romawi. Namanya diambil dari fakta
bahwa kaisarnya dipilih berdasarkan pemilihan umum dan disematkan
mahkota oleh paus di Roma. Kekaisaran ini bertahan dari tahun 962 sampai
1806. Kekaisaran dimulai saat Otto I mendeklarasikan diri sebagai Raja
Jerman. Kekaisaran ini menguasai 300 wilayah. Pada tahun 1648, kerajaan
ini mulai terpecah-pecah.

4. Kerajaan Silla:
Kerajaan Silla berdiri pada 57 SM dan meliputi Korea Utara dan Selatan.
Kin Park Hyeokgeose merupakan raja pertamanya dan menguasai 4 kerajaan
di sepanjang Peninsula Korea. Dinasti Tang dan Cina dan Kerjaan Silla
berperang pada abad ke-7 namun Silla dapat mengalahkannya.

3. Republik Venice:
Kerajaan Venesia terkenal dengan angkatan lautnya yang telah menguasai
wilayah dari Eropa hingga Mediterania dengan kota penting seperti Siprus
dan Crete di dalamnya. Venesia berkuasa sepanjang 1.100 tahun, dari 697
hingga 1797. Kerajaan ini berdiri saat Kerajaan Romawi Barat jatuh ke
tangan Italia. Kerajaan ini jatuh ketika kota Piedmont jatuh ke tangan
Perancis di bawah kepemimpinan Napoleon Bonaparte. Saat Napoleon
memberikan ultimatum, Doge Ludovico Manin menyerah pada tahun 1797 dan
Venice berada di bawah kekuasaan Napoleon.

2. Kerajaan Kush:
Kerajaan Kush bertahan dari 1070 SM sampai tahun 350 yang sekarang
dikenal dengan Republik Sudan. Kerajaan ini sangat bergantung pada kayu
sebagai bahan ekspor utama karena sulit untuk memperdagangkan besi dan
emas. Diduga kerajaan ini runtuh akibat serangan dari suku gurun, namun
para ilmuwan berpendapat keruntuhan tersebut dikarenakan deforestasi
yang dilakukan sehingga persediaan kayu mereka menipis. Jadi bisa
dikatakan Kerajaan Kush meruntuhkan dirinya sendiri dengan menghabiskan
kayu untuk industri tanpa ada penanggulangannya.

1. Kerajaan Romawi Timur:
Kerajaan Romawi tidak hanya kerjaan paling terkenal dalam sejarah namun
juga kerajaan yang paling lama bertahan. Kerajaan ini bertahan di
berbagai era namun tepatnya dari 27 SM sampai tahun 1453 dengan lama
bertahan selama 1480 tahun. Kerajaan ini menguasai wilayah Mediterania
hingga Italia. Kerajaan Romawi Barat pecah pada tahun 476 saat Jerman
menyingkirkan Romulus Augustus dari kursi kekaisaran, namun Kerajaan
Romawi Timur tetap bertahan.

0 komentar:

Posting Komentar

print this page

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Bluehost Coupons