Mastodon
Selama bertahun-tahun, orang Clovis atau Indian Kuno yang masih merupakan manusia purba dipercaya sebagai penghuni Amerika Utara, sekitar 13.000 tahun yang lalu. Namun, bukti terbaru menunjukkan, sebelum orang Clovis, telah ada manusia sebelumnya yang menjadi penghuni wilayah tersebut.
Kesimpulan itu diambil setelah penemuan "mata tulang" yang menancap di tulang rusuk mastodon. Mata tulang adalah salah satu senjata primitif yang digunakan untuk membunuh hewan. Sementara mastodon adalah hewan besar dari genus mammut, memiliki gading sehingga menyerupai gajah. Usia tulang itu diperkirakan 13.800 tahun, jadi lebih tua dari orang Clovis.
"Mata tulang itu adalah senjata pertama yang ditemukan merujuk kepada orang pre-Clovis. Mereka menggunakannya untuk berburu mastodon," kata Michael R Waters, arkeolog di Texas A&M University.
Fosil tulang rusuk mastodon dengan mata tulang sebenarnya sudah ditemukan sejak 1970 di tempat yang disebut situs Manis. Gustavon saat itu menyatakan bahwa usia tulang rusuk itu 14.000 tahun. Pada saat itu, pendapat Waters diragukan oleh para ilmuwan. Namun, carbon dating yang dilakukan telah menunjukkan bahwa usia tulang itu memang hampir 14.000 tahun.
Hasil CT Scan yang dilakukan juga menunjukkan mata tulang benar merupakan senjata primitif. Waters menemukan bahwa panjang mata tulang lebih dari 25 cm dan ujungnya runcing.Waters mengungkapkan, orang pre-Clovis tersebut menjejakkan kaki di Amerika Utara dari Asia bagian timur laut dan tengah, melewati wilayah yang kini menjadi bagian dari Alaska.
Waters juga mengatakan, orang pre-Clovis tidak hanya memiliki alat tulang, tetapi sebelumnya juga alat batu. Orang pre-Clovis telah mengenal teknologi sederhana. Orang pre-Clovis mungkin adalah penghuni pertama Amerika Utara.
Sumber :
New York Times
0 komentar:
Posting Komentar